Kemenhub Akan Layani Uji KIR dan SIM A Umum Taksi Online di Monas

Halo Dunia,Jakarta – Meski beberapa waktu sebelumnya,dunia angkutan sempat digegerkan dengan adanya taksi online,kini Kementerian Perhubungan RI mengambil kebijakan untuk dapat beroperasinya taksi berbasis aplikasi tersebut tentu dengan berbagai persyaratan yang sudah ditentukan.Dalam hal ini sudah jelas kendaraan yang dipakainya harus memenuhi syarat seperti pada UU  tentang lalulintas dan angkutan.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat,Pudji Hartono pada konferensi pers,Minggu (14/8/16) mengatakan dalam rangka memeriahkan HUT RI ke-71 nanti,pihak Kemenhub akan mengadakan pelayanan berupa uji KIR dan SIM A umum untuk taksi beerbasis aplikasi dan konvensional ini.

“Nanti akan kita adakan uji berkala dan pengurusan SIM A umum di Lapangan Monas,”kata Pudji Hartono kepada awak media,Minggu (14/8/16).

Dikatakan pula oleh Pudji,upaya ini agar seluruh angkutan umum aplikasi dan taksi umum bisa semakin bagus,prima dan dapat dipertanggungjawabkan.

Kepada Halo Dunia.Net,Pudji menjelaskan bahwa layanan Uji berkala dan pengurusan A Umum nantinya akan dibagi menjadi dua hari dimulai Senin (15/8/16) pukul 11.00Wib bagi pengemudi taksi online,dan Selasa (16/8/16) layanan untuk pengemudi taksi umum.

“Kita lakukan layanan ini adalah untuk menindaklanjuti Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) nomor 32 tahun 2016 tentang Penyelenggaraan angkutan orang dengan kendaraan umum tidak dalam trayek,”tambah Pudji menjelaskan.

Diakui oleh Pudji bahwa pemilik maupun pengemudi taksi online masih banyak yang belum memenuhi persyaratan mengoperasikan kendaraannya untuk angkutan umum.

“Para pengemudi taksi berbasis aplikasi teknologi informasi ini perlu mendapat sosialisasi tentang kewajiban memiliki SIM A Umum dan melaksanakan pengujian kendaraan bermotor,”kata Pudj yang menyebutkan kurang lebih 100 pengemudi per hari yang akan dilayani dalam kegiatan layanan dalam rangka HUT RI ke -71 ini.

Dikonfirmasi terpisah,Wakil Dirlantas Polda Metro Jaya,AKBP Latif Usman mengatakan pihak Ditlantas Polda Metro sangat mendukung adanya kegiatan yang diadakan oleh Kementerian Perhubungan ini.

Bahkan kepada Halo Dunia.Net  AKBP Latif mengatakan,Direktorat Lalulintas Polda Metro Jaya akan segera mempersiapkan  berbagai peralatan pengujian mulai dari uji teori dan praktek SIM serta dokter dan psikolog.

“Besok kami sediakan peralatan uji simulator,tapi tidak semua kami layani,khusus pengemudi angkutan umum  dan syaratnya seperti mereka melakukan pengurusan SIM pada Satpas SIM di Daan Mogot,jadi harus lulus tes kesehatan,uji teori dan praktek,”kata Wadirlantas Polda Metro,Latif Usman saat dikonfirmasi melalui selullar. (Dw-1)

from Kopidev News Feed http://ift.tt/2aLUVts
via IFTTT